*بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم*ِ
_*اَللّٰهُـــــمَّ صَلِّ وَسَلِم وَبَرِك عَلَی سَيِّـــــدِنَا مُحَمَّـــــدٍ وَعَلَی آلِ سَيِّـــــدِنَا مُحَمَّـــــدٍ*_
Hukum Qurban menurut 5 Mazhab
A. Mazhab Al-Hanafiyah
Al-Kasani (w. 587 H) menuliskan di dalam kitabnya Badai Ash-Shanai fi Tartib Asy-Syarai sebagai berikut :
فالتضحية نوعان : واجب وتطوع ؛ والواجب منها أنواع : منها ما يجب على الغني والفقير ومنها ما يجب على الفقير دون الغني ومنها ما يجب على الغني دون الفقير
qurban ada 2 jenis, wajib dan sunah. adapun wajib ada beberapa jenis: 1. qurban yang diwajibkan kepada orang yang kaya dan kafir, 2. qurban yang diwajibkan bagi orang fakir saja, 3. qurban yang diwajibkan bagi orang kaya saja
Al-Kasani Badai Ash-Shanai fi Tartib Asy-Syarai, jilid 10 hal. 243
Al-Marghinani (w. 593 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Hidayah Syarah Bidayatu Al-Mubtadi sebagai berikut :
الأضحية واجبة على كل حر مسلم مقيم موسر في يوم الأضحى عن نفسه وعن ولده الصغار
Berqurban hukumnya wajib bagi tiap muslim yang merdeka, menetap (tidak musafir)dan mampu (berqurban) pada hari Idul Adha, baik untuk dirinya atau anak-anaknya yang kecil
Al-Marghinani Al-Hidayah Syarah Bidayatu Al-Mubtadi, jilid 9 hal. 506
B. Mazhab Al-Malikiyah
Ibnu Rusyd (w. 595 H) menuliskan di dalam kitabnya Bidayatul Mujtahid wa Nihayatul Muqtashid sebagai berikut :
فَذَهَبَ مَالِكٌ وَالشَّافِعِيُّ إِلَى أَنَّهَا مِنَ السُّنَنِ الْمُؤَكَّدَةِ، وَرَخَّصَ مَالِكٌ لِلْحَاجِّ فِي تَرْكِهَا بِمِنًى
Imam Malik dan Asy-Syafi�i berpendapat bahwa berqurban hukumnya sunnah muakkadah, dan Imam Malik memberi rukhsoh bagi yang berhaji untuk tidak berqurban di Mina.
Ibnu Rusyd Bidayatul Mujtahid wa Nihayatul Muqtashid, jilid 2 hal. 191
Ibnu Juzai Al-Kalbi (w. 741 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Qawanin Al-Fiqhiyah sebagai berikut :
وَهِي سنة مُؤَكدَة وفَاقا للشَّافِعِيّ وَقيل وَاجِبَة وفَاقا لأبي حنيفَة
Dan qurban itu (hukumnya) sunnah muakkadah sejalan dengan pendapat Al-Imam Asy-Syafi'i. Dan ada yang berpendapat qurban itu wajib sebagaimana pendapat Al-Imam Abu Hanifah.
Ibnu Juzai Al-Kalbi Al-Qawanin Al-Fiqhiyah, jilid 1 hal. 125
C. Mazhab Asy-Syafi'iyah
Al-Mawardi (w. 450 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Hawi Al-Kabir sebagai berikut :
وهو مذهب الشافعي، إنها سنة مؤكدة، وليست بواجبة على مقيم ولا مسافر
Hukum berqurban dalam madzhab Syafi'i adalah sunnah muakkadah, dan bukan wajib bagi orang yang muqim dan orang musafir.
Al-Mawardi Al-Hawi Al-Kabir, jilid 15 hal. 71
Ar-Rafii (w. 623 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Aziz Syarah Al-Wajiz sebagai berikut :
و التضحية : سنة مؤكدة ،وشعار لا ينبغي لمن قدر عليها أن يتركها ؛ قال الله تعالى : {فصل لربك وانحر} [الكوثر : 2] قيل أي : صل صلاة العيد ، و انحر نسكك.
Hukum berkurban adalah sunnah muakkadah, dan tidak selayaknya bagi orang yang sudah mampu untuk meninggalkan ritual ini. Allah Ta�ala berfirman, "Maka Dirikanlah Shalat Karena Tuhanmu dan Berkurbanlah (al-kautsar : 2). Ada yang mengatakan : dirikanlah shalat �ied dan berkurbanlah.
Ar-Rafii Al-Aziz Syarah Al-Wajiz, jilid 12 hal. 59
D. Mazhab Al-Hanabilah
Ibnu Taimiyah (w. 728 H) menuliskan di dalam kitabnya Majmu Fatawa Ibnu Taimiyah sebagai berikut :
وأما الأضحية فالأظهر وجوبها أيضا فإنها من أعظم شعائر الإسلام
Adapun hukum berqurban maka pendapat yang lebih zhahir adalah wajib, karena dia termasuk syi'ar Islam yang paling agung.
Ibnu Taimiyah Majmu Fatawa Ibnu Taimiyah, jilid 23 hal. 162
Al-Mardawi (w. 885 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Inshaf fi Marifati Ar-Rajih min Al-Khilaf sebagai berikut :
والأضحية سنة مؤكدة) . هذا المذهب بلا ريب. وعليه جماهير الأصحاب)
"Berqurban itu sunnah muaakkadah". Madzhab ini tidak diragukan lagi, dan ini merupakan pendapat mayoritas sahabat hanaabilah
Al-Mardawi Al-Inshaf fi Marifati Ar-Rajih min Al-Khilaf, jilid 4 hal. 105
E. Mazhab Azh-Zhahiriyah
Ibnu Hazm (w. 456 H) menuliskan di dalam kitabnya Al-Muhalla bil Atsar sebagai berikut :
الأضحية سنة حسنة وليست فرضا ومن تركها غير راغب عنها فلا حرج عليه في ذلك
Qurban hukumnya sunah bukan wajib. Siapa yang meninggalkannya bukan karena membencinya maka tidak ada masalah baginya.terimakasih sudah mengunjungi blog ini...
semoga bermanfaat.
Mari Berbagi Melalui Tulisan ini,..
Next Read
No comments:
Post a Comment